
Saat ini perkembangan dunia digital semakin pesat. Perbedaan signifikan bisa kita rasakan antara tahun 2010 dan sekarang. Segala hal menjadi mudah ditemukan, mulai dari pengetahuan, produk, hingga jasa. Semua hal bisa dengan mudah ditemukan lewat online, perubahan ini juga menciptakan beberapa istilah baru yang mungkin saja terdengar “aneh” bagi sebagian orang namun “seru” bagi para milenial.
Salah satunya Digital Nomad. Mari kita kuliti satu per satu apa sebenarnya digital nomad dan bagaimana Anda sebagai milenial bisa memanfaatkan alternatif ini sebagai “pekerjaan tetap” Anda
Pengertian Digital Nomad
Digital nomad adalah istilah saat Anda bekerja tanpa terikat dengan waktu dan tempat alias Anda bisa bekerja dari mana saja dan kapan saja, dengan memanfaatkan teknologi. Anda bisa bekerja dari cafe, hotel, villa bahkan di pantai selama di situ ada jaringan internet.
Bahkan terkadang seorang digital nomad bisa bekerja dari satu negara ke negara lainnya sekaligus berwisata. Wah kayaknya menarik nih ?
Jenis Digital Nomad
Namun, Anda pasti bertanya-tanya apa sih pekerjaan yang dilakukan seorang digital nomad, berikut saya berikan beberapa contoh pekerjaan yang bisa dikategorikan sebagai “digital nomad”?
- Jika Anda memiliki skill khusus mulai dari menulis, design, coding, dan semua hal yang memanfaakan kreatifitas Anda, maka Anda bisa menjadi seorang digital nomad.
- Nah hal ini juga berlaku bagi Anda yang punya kemampuan hitung menghitung, akuntansi, bahkan management skill. Anda bisa dikategorikan seorang digital nomad
- Bahkan jika Anda telah memiliki bisnis/usaha sebelumnya namun Anda memanfaatkan berbagai tools digital untuk mengontrol semua proses bisnis Anda. Ini berarti sebagai owner Anda bisa bekerja dari mana saja, dan itulah yang disebut digital nomad
- Jika Anda memiliki produk-produk digital seperti ebook, software, bahkan kursus online, Anda bisa dikategorikan seorang digital nomad juga.
- Nah dan yang paling seru dan mungkin banyak diminati para milenials dalam kategori digital nomad adalah konten kreator seperti youtuber, blogger, influencer, dan sejenisnya.
Pro dan Kontra Sebagai Digital Nomad
Sejauh ini mungkin pekerjaan sebagai seorang digital nomad adalah impian sebagian besar milenials, sapa sih yang gak mau bekerja dari mana saja, kapan saja, dengan siapa saja, alias bebas. Namun yuk selidiki lagi sebenarnya apa saja pro dan kontra menjadi seorang digital nomad
Pro:
- Bekerja bebas tanpa terikat waktu dan tempat.
- Proses kerja dilakukan oleh Anda tanpa pressure dari atasan (boss)
- Ga perlu bangun pagi dan buru-buru ke kantor, macet, dimarahin atasan ?
- Anda memiliki waktu yang banyak untuk mengeksplor diri Anda dan bersosialisasi dengan berbagai macam orang
- Jaringan Anda semakin luas, tidak monoton itu itu aja
Kontra
- Penghasilan yang kamu dapatkan tidak tetap tiap bulan
- Saking fleksibelnya, jam kerja Anda berubah ubah, kadang di waktu harusnya tidur Anda bekerja dan diwaktu bekerja Anda tidur. ?
- Beberapa tempat seperti cafe/hotel bahkan beberapa kota yang Anda kunjungi terkadang memiliki akses internet yang jelek, sehingga menghambat pekerjaan Anda.
- Anda sering berpindah pindah tempat, jadi harus pandai-pandai mengatur pengeluaran dan keuangan Anda.
Cara Sukses Menjadi Seorang Digital Nomad
Nah, jika Anda sudah paham apa itu digital nomad dan segala konsekuensinya di atas, dan mulai tertarik berada di jalur ini.
Berikut saya jelaskan beberapa hal yang perlu Anda lakukan sebagai seorang digital nomad yang sukses.
Fokus di Bidang yang Anda Kuasai
Anda tidak bisa serta merta memilih bidang yang Anda “suka”, menjadi seorang digital nomad berarati Anda harus expert dalam 1 bidang dan bisa Anda gunakan untuk membantu orang lain sekaligus mendapatkan profit.
Jadi tahap pertama yang harus Anda lakukan adalah cek kemampuan Anda, jika Anda memiliki kemampuan menulis seperti artikel, ebook, buku, atau Anda memiliki kemampuan coding untuk membuat website atau software maka itulah yang harus Anda pilih sebagai bidang atau fokus kerja Anda
Manfaatkan Social Media, Website dan Tools Pendukung Dengan Maksimal
Saya anggap kamu sudah memilih bidang sesuai expertise ya ?
Langkah berikutnya adalah mempersiapkan “Digital Channel” Anda sebagai portfolio untuk menarik perhatian clients Anda.
Jika bidang yang Anda pilih adalah “influencer” maka wajar jika akun-akun social media Anda dipenuhi dengan foto-foto pribadi, selfie, dll.
Namun jika bukan influencer, sebaiknya Anda memanfaatkan social media Anda sebagai tempat pamer skill atau berbagi konten-konten yang valueable. Lupakan yang namanya selfie atau foto-foto pribadi yang akan membuat calon klien Anda tidak tertarik mempelajari lebih jelas tentang diri Anda.
Supaya lebih detil step by step nya, berikut saya rincikan satu per satu
- Manfaatkan facebook, instagram, twitter, linkedin untuk pamer kreatifitas Anda
- Sering-seringlah bikin konten yang berfaedah bagi orang lain
- Mempelajari tips dan trik untuk mengoptimasi akun socia media Anda
- Mempersiapkan website pribadi atau blog sebagai pool semua social Anda
- Membuat akun di marketplace freelancers seperti fiverr, upwork, freelancer, dll
- Mengatur strategi marketing Anda
Read more :
Tips dan Trik mengoptimasi akun Instagram Anda
Cara Mendaftar di Marketplace freelancers
Percantik Portfolio Anda
Jika Anda memiliki beberapa portfolio sebelumnya mungkin tugas kuliah atau project pribadi Anda, jangan disimpan aja, pamerkan di setiap socia channel Anda juga publish di website atau blog Anda.
Namun kadang juga Anda belum punya portfolio apa apa, nah jika demikia maka Anda bisa mulai membuat project pribadi dan mulai sedikit demi sedikit mengumpulkannya sebagai portfolio.
Atau Anda juga bisa membantu teman-teman atau keluarga Anda untuk membuat project untuk mereka bisa gratis bisa juga dibayar.
Intinya untuk tahap awal, manfaatkan orang-orang sekitar Anda. Karena mereka-lah yang paling bisa Anda jangkau dengan cepat untuk saat ini.
Atur Waktu Bermain, Istirahat, dan Bekerja
Sebagai seorang digital nomad tentu saja Anda memiliki kebebasan dalam hal apapun, termasuk waktu bersantai, bermain dan bekerja.
Jika Anda tidak mengntrol semua ini dengan baik maka semua pekerjaan Anda akan keteteran.
Apa yang bisa Anda lakukan untuk mengatur waktu Anda sebagai seorang digital nomad?
- Gunakan tools untuk mengatur waktu dan schedule Anda
- Gunakan tools untuk menagtur keuangan Anda
- Batasi diri dari waktu bersantai dan bermain yang berlebihan
Conclusion
Nah secara garis besar Anda sudah paham tentang bekerja sebagai seorang digital nomad. Menjadi digital nomad memang tidak semudah yang Anda bayangkan tapi juga tidak sulit dilakukan asalkan Anda bisa mengatur diri Anda dengan baik.
Karena seorang digital nomad tidak diatur oleh siapapun, diri Anda sendiri adalah kunci sukses menjadi seorang digital nomad.
Tentang Penulis

Parker Casio Patty adalah agency owner dari DRBRAND AGENCY yang memulai pekerjaan sebagai digital nomad sejak 2013 dan membuat beberapa bisnis digital (online) di dalam dan luar negeri seperti DESIGNPOPO, SAASTRONAUTICS, BUSINESSGUIDELIST.
Parker juga aktif sebagai affiliate marketer dari beberapa brand dalam negeri dan luar negeri dan aktif dalam memberikan edukasi dan pengalaman seputar digital marketing, branding, dan affiliate dalam komunitas dan forum di dalam dan luar negeri